
Membersihkan Muntah
Langsung bersihkan bekas muntah dengan lap basah atau kering agar tak sempat berkontak terlalu lama dengan kulit si bayi. Kalau tidak, kulit akan memerah atau terjadi iritasi, yang berarti harus dilakukan pengobatan khusus.
Untuk membersihkan bekas muntah pada perabot atau lantai maupun pakaian yang terkena muntah, gunakan campuran air dan soda kue. Selain dapat menghilangkan noda yang menetap, juga akan menghilangkan baunya.
Mencegah Muntah
Masih ada beberapa hal lagi yang perlu diperhatikan para ibu untuk mencegah kemungkinan bayi muntah, yakni:
* Jangan memberi minum susu selagi bayi menangis. Berhentilah menyusui untuk menenangkannya.
* Tegakkan bayi setegak mungkin selama dan beberapa waktu setelah minum susu.
* Pastikan dot botol tak terlalu besar atau terlalu kecil, dan botol dimiringkan sedemikian rupa sehingga susu, bukan udara, yang memenuhi bagian dotnya.
* Jangan mengangkat-angkat si bayi selama atau sesudah ia minum. Jika mungkin letakkan dan ikat sebentar si bayi pada kursi bayi atau kereta dorongnya.
* Jangan lupa membuat bayi bersendawa.
Artikel Terkait
- Tips Memandikan Bayi
- Kenali Gejala Pusing Pada Bayi
- Cara Menghilangkan Kerak di Kepala Bayi
- Agar Batita Disiplin, Pahami Cara Pikir Mereka
- Larutan Gula Cegah Bayi Menangis Saat Imunisasi
- Tips Memilih Nama Bayi
- Bayi Menangis dan Muntah Setiap Diberi Makan
- Mengenal Jenis-jenis Muntah bayi
- Cara Mencegah dan Membersihkan Muntah Bayi
- Melindungi Bayi Sebaiknya Tidak Ekstrim
- Membuat Bayi Gemar Membaca
- Cara Mengatasi Alergi Susu Sapi
- Bayi Prematur Lebih Baik Pakai Popok Sekali Pakai